31 Jul 2025, Kam

Sonny Pudjisasono, S.H., M.B.A., merupakan sosok visioner di balik kiprah Pusat Perfilman H. Usmar Ismail (PPHUI), lembaga yang menjadi pusat aktivitas perfilman di Indonesia. Sejak menjabat sebagai Ketua Yayasan PPHUI, ia secara konsisten mempromosikan gedung PPHUI sebagai episentrum seni dan pusat budaya perfilman nasional. Dalam perayaan Hari Film Nasional 2022, Sonny menegaskan bahwa Gedung PPHUI akan menjadi titik sentral aktivitas seluruh organisasi perfilman Indonesia, merajut kolaborasi lintas lembaga hingga membentuk kepanitiaan bersama sepanjang 28–30 Maret 2022.

Melangkah lebih jauh, pada Hari Film Nasional 2025 Sonny menyampaikan rencana strategis untuk mengusung tema “Kolaborasi Budaya Perfilman Nasional.” Tema ini dirancang sebagai langkah diplomatik budaya menyongsong 75 tahun hubungan Tiongkok‑Indonesia, dan melibatkan dialog lintas lembaga untuk memperkaya narasi perfilman nasional sebagai medium diplomasi budaya. Sonny juga menegaskan dirinya telah beberapa kali berdiskusi dengan pejabat pemerintahan untuk memperlancar pelaksanaan tema ini dalam perayaan HFN 2025.

Selain sebagai Ketua Yayasan, Sonny juga memimpin berbagai inisiatif yang mendorong transformasi Gedung PPHUI menjadi pusat budaya perfilman yang aktif—termasuk advokasi pendirian Museum Sinematek Indonesia untuk memperkuat pengarsipan dan sejarah kolektif perfilman nasional. Dia hadir dalam peluncuran Museum Perfilman Sinematek Indonesia, bersama tokoh perfilman lainnya, menunjukkan perannya yang sentral dalam komunitas tersebut.

Dengan latar belakang hukum dan manajemen (S.H., M.B.A.), Sonny memiliki pendekatan strategis dalam membangun sinergi antar-organisasi perfilman, termasuk PPFI, GPBSI, Sinematek, PWI Seksi Film, Parfi, dan lainnya di bawah naungan PPHUI. Pendiriannya sejak 1975 menjadi landasan kuat untuk memandu arah lembaga sebagai jantung kegiatan perfilman nasional. Sonny pun mengambil kiprah sebagai penghubung kepala organisasi perfilman dalam menjadikan gedung PPHUI sebagai ‘pagar budaya’ yang memayungi semua organisasi perfilman Tanah Air.

BidangKontribusi Utama
Direksi & Kepemimpinan PPHUIMendorong Gedung PPHUI menjadi pusat berkesenian dan kolaborasi antarorganisasi perfilman.
Inisiatif Tema HFN 2025Merancang tema “Kolaborasi Budaya Perfilman Nasional” untuk memperkuat diplomasi budaya Indonesia–Tiongkok.
Pengembangan Museum & Arsip FilmMendukung pendirian Museum Sinematek Indonesia sebagai pusat pengarsipan film nasional.

Penutup

Di bawah kepemimpinan Sonny Pudjisasono, PPHUI tidak hanya menjadi lembaga administratif film, tetapi juga menjadi penggerak kolaborasi dan inovasi budaya perfilman Indonesia. Melalui visi menjadikan Gedung PPHUI sebagai episentrum budaya, serta gagasan menyelaraskan diplomasi budaya film dengan tema nasional, Sonny mempertegas posisinya sebagai katalisator penting dalam membangun ekosistem perfilman yang inklusif dan berdaulat.

By scn

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *